Breaking News
Home / Kota Toea / Kota Lama Semarang / 3 Tempat Bersejarah di Magelang Bernuansa Candi Selain Borobudur
3 Tempat Bersejarah di Magelang Bernuansa Candi Selain Borobudur

3 Tempat Bersejarah di Magelang Bernuansa Candi Selain Borobudur

3 Tempat Bersejarah di Magelang Bernuansa Candi Selain Borobudur

KOTATOEA.COM — Candi Borobudur adalah ikon tujuan wisata candi di Magelang Jawa Tengah Indonesia.

Ternyata tidak hanya Candi Borobudur di Magelang, ternyata ada beberapa candi yang merupakan peninggalan sejarah

Candi Borobudur merupakan salah satu Candi paling terkenal di Indonesia selain Candi Prambanan.

Menurut Magelangkota.co.id, kota ini berdiri sejak 1907, sehinggal sampai tahun 2021, magelang sudah berusia 1.115 tahun.

Selain Candi Borobudur banyak peninggalan di Magelang yang ditemukan. Termasuk banyak candi ditemukan di Magelang.

Berikut ini candi yang berhasil ditemukan di Magelang?

1. Candi Pawon

Candi Pawon adalah candi bernilai sejarah yang ditemukan di Magelang.

Candi Pawon berlokasi di Desa Brojonalan, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.

Lokasi candi ini ada sejajar di Candi Borobudur dan Candi Mendut.

Candi ini ditemukan tahun 1903 dengan kondisi rusak, tertimbun dan ditumbuhi semak belukar.

Menurut situs Kemendikbud, Candi Pawon adalah situs pemujaan bagi umat Budha.

Dibangun oleh Dinasti Syailendra pada abad ke-8 hingga abad ke-9.

Candi ini dulu kemungkinam digunakan untuk abu jenazah raja-raja dari Dinasti Syailendra.

Candi Pawon memiliki panjang sisi-sisinya 10 meter, dan tinggi 13,3 meter, dengan bentunh bujur sangkar.

2. Candi Borobudur

Kedua tentu saja Candi Borobudur, Candi ini merupakan peninggalan zaman Mataram Kuno.

Candi ini memiliki ukuran yang sangat luas yang juga dibangun oleh Dinasti Syailendra pada masa Mataram Kuno.

Hal menarik dari Candi bercorak Budha ini, ada relief yang menggambarkan kehidupan tokoh Budha dalam bentuk ceritera Jataka dan Lalitavistara.

Saking terkenalnya candi ini pernah masuk 7 keajaiban dunia.

Borobudur memiliki 504 arca dengan 72 stupa yang terdiri dai 10 lantai terbuat dari batu vulkanik.

Candi ini dibangun tanpa menggunakan perekat sama sekali.

Selain terlihat megah dan kokoh, candi ini dikelilingi oeh beberapa gunung, antara lain Gunung Sumbing, Sindoro, Merapi, dan Merbabu.

Pengunjung juga bisa menyaksikan panorama alam dari gunung-gunung tersebut.

3. Candi Mendut

Candi ketiga adalah Candi Mendut yang juga dibangun oleh Dinasti Syailendra, pada masa Raja Indra.

Candi Mendut termasuk candi yang dibuat pada tahun 824 Masehi oleh Raja Indra.

Raja Indra pada waktu itu ingin mendirikan sebuah bangunan yang suci diberi nama wenuwa, artinya hutan bambu.

Di dalam candi ini ada tiga arca besar antara lain, Dyani Buddha Cakyamuni atau Vairocana, Arca Avalokittesvara dan Arca Bodhisatva Vajrapani.

Banyak hal menarik di candi ini, termasuk relief seperti di Candi Borobudur.

Arsitekturnya yang menawan dan bertingkat, dihiasi dengan stupa berukuran kecil.

sumber : intisari Online