Breaking News
Home / Warungan / Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno Buruan Manusia Malam di Solo
Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno Buruan Manusia Malam di Solo
Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno

Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno Buruan Manusia Malam di Solo

Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno Buruan Manusia Malam di Solo

KOTATOEA.COM — Menu gudeg biasanya menggunakan ayam kampung atau sejenisnya, tapi beda Kuliner di Kota Solo Jawa Tengah ini.

Menunya adalah ceker ayam,  adalah Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno yang berada di Jalan Monginsidi 41-43, Kelurahan Stabelan, Kecamatan Banjarsari Solo.

Secara tampilan, mungkin tampak sederhana, hanya spanduk merah penanda bertuliskan nama warung.

Namun, antrean pelanggan memberi tanda bahwa warung yang bertahan selama tiga generasi itu sangat dicari.

Setiap hari, warung gudeg yang memiliki ciri khas cenderung asin itu buka pukul 01.30 hingga pukul 07.00.

Dari semula melayani sopir-sopir bus malam di sepanjang Jalan Monginsidi, kini wisatawan dalam dan luar negeri jadi pelanggannya.

Sekarang, warung ini dikelola Windiartati (55), yang merupakan anak perempuan dari pemilik sebelumnya, Bu Kasno.

Selain menyajikan gudeg basah dengan cita rasa gurih seharga Rp 15.000-Rp 28.000 per porsi, ada ceker yang jadi andalannya.

Wabil khusus untuk ceker, dijual dengan harga Rp 4.000 per buah. Satu porsi ceker biasanya terdiri atas 10 ceker atau bergantung selera konsumen.

Lauk yang disajikan hanya ayam, tahu, dan telur. Olahan itu baru mulai dikenalkan pada tahun 1980-an saat Bu Kasno mengelola warung.

Saat ini, pihaknya bisa memasak 20-30 kg ceker dalam sehari di hari-hari biasa. Di akhir pekan, jumlah cekernya menjadi 30-40 kg per hari.

Jumlah tersebut relatif menurun dibandingkan sebelum pandemi Covid-19. Waktu itu, ia membutuhkan ceker sekitar 100 kg per hari. Bahkan, sempat beberapa kali guna memenuhi kebutuhan, ceker dibeli dari Yogyakarta.

Ayo coba rasakan sensasinya (*)